Senin, 13 Juni 2011

Agenda Timnas Berantakan


Agenda timnas Indonesia untuk Pra-Piala Dunia 2014 terancam berantakan. Tim Merah Putih sudah melakukan reschedule agenda karena menunggu suksesi PSSI selesai.

Tim Merah Putih saat ini sudah menjadwal ulang rencana agenda pemusatan latihan (TC) Pra-Piala Dunia 2014.TC seharusnya digelar 5 Juli dengan asumsi pelaksanaan KLB pada Kamis (30/6) menghasilkan kepengurusan baru.Kebijakan tersebut molor dari rencana awal 1 Juli. Namun,Badan Tim Nasional (BTN) akhirnya memutuskan pelaksanaan TC akan digelar 15 Juli,dengan catatan KLB yang digelar 9 Juli sukses dan Indonesia sepenuhnya terbebas dari sanksi FIFA.

Wakil Bidang Teknis BTN Iman Arif mengatakan,timnas harus melihat status aman sepak bola nasional.’’Kami harus menunda persiapan timnas. Sebab,BTN harus menunggu pelaksanaan kongres.Kami tidak mau mengambil risiko,”ungkapnya, kemarin. Tim Merah Putih seharusnya mengumumkan 30 nama pemain yang mengikuti TC pada pekan ini.

Mereka juga harus membayar mahal konsekuensi dari penundaan waktu agenda TC. Seharusnya timnas menjalani persiapan di luar negeri plus agenda uji coba. Tim Merah Putih dipastikan kehilangan tiga agenda uji coba internasional.Timnas seharusnya menghadapi Singapura pada 3 Juli mendatang.Anak asuh Alfred Riedl tersebut juga akan menghadapi tuan rumah Thailand pada 6 dan 13 Juli nanti.

Selang sehari berikutnya mereka kembali ke Tanah Air. Seusai menjalani agenda tersebut, tim Merah Putih berangkat ke Turkmenistan pada 20 Juli. Mereka akan menjalani bentrok leg pertama Pra-Piala Dunia 2014 kontra Turkmenistan.Selang lima hari berikutnya giliran Indonesia menjadi tuan rumah. Iman menambahkan,persiapan timnas terancam tidak maksimal.Efek pendeknya waktu persiapan.

’’Kami memang batal menggelar uji coba internasional dan menjalani persiapan di luar. Kondisi ini memang menyulitkan.Timnas tidak memiliki waktu persiapan yang cukup,tapi kami harus lolos dari hadangan Turkmenistan,”ungkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar