Selasa, 13 Maret 2012

Persija: Rekonsiliasi Sudah Terlambat


Klub Persija Jaya sampai saat ini belum menerima undangan dari PSSI terkait pertemuan guna membahas masalah rekonsiliasi.

PSSI pada Rabu (14/3/2012) WIB mengundang klub-klub peserta Indonesia Super League untuk menghadiri pertemuan guna membahas masalah rekonsiliasi dan mencari solusi terkait permasalahan sepakbola nasional.
...
Dari 18 klub peserta ISL, PSSI hanya mengundang 13 klub saja. Mereka adalah Persipura Jayapura, Persiba Balikpapan, Persidafon Dafonsoro, Mitra Kukar, Persib Bandung, Pelita Jaya FC, Persiwa Wamena, Sriwijaya FC, Persela Lamongan, Persisam Samarinda, Persiram Raja Ampat, PSPS Pekanbaru, dan Deltras Sidoharjo.

Terkait hal itu, Ketua Umum Persija Jakarta Ferry Paulus mengaku belum mendapatkan undangan tersebut. Menurutnya, klubnya termasuk salah satu yang memprakarsai terjadinya dualisme, jadi tidak mungkin diundang.

"Kami belum dapat undangannya. kita kan dianggap ada dualisme. Jadi, tidak mungkin diundang," ungkapnya saat dihubungi wartawan.

Ferry juga menilai bahwa proses rekonsiliasi yang diagendakan oleh PSSI sudah terlambat untuk dilakukan. Menurutnya, seharusnya relonsiliasi dilakukan sejak awal, bukan pada saat menjelang bergulirnya Kongres Luar Biasa (KLB).

"Soal rekonsiliasi? Ya, menurut saya itu tidak tepat karena sudah terlambat. Seharusnya jangan seperti orang tergesa-gesa, ketika semua sudah mengarah ke KLB baru rekonsiliasi."

"Itu namanya tidak gentle. Jadi sudah terlambat, jawabanya sudah pasti KLB," pungkasnya.

Persija merupakan salah satu klub yang terbelah sejak PSSI memutuskan mengangkat Indonesian Premier League (IPL) sebagai kompetisi kasta tertinggi resmi PSSI.

1 komentar: