Sabtu, 28 Mei 2011

Persija Dipastikan Jamu Semen Padang dan Pelita Jaya di Solo


Jakarta — Persija Jakarta sudah pasti akan menjamu pesaing beratnya, Semen Padang di Stadion Manahan, Solo, 2 Juni 2011. Tim berjuluk Macan Kemayoran ini terpaksa menjalani laga usiran itu setelah melakoni laga tandang ke Sriwijaya FC pada Minggu 29 Mei 2011. Kondisi ini merugikan Persija yang berambisi menjadi runner-up musim kompetisi 2010/2011.

“Sebenarnya kita rugi. Kalau main di Stadion GBK (Gelora Bung Karno) dengan dukungan suporter, kita optimistis menang dan bisa menduduki posisi dua karena target kita itu,” kata Benny Erwin, Sekretaris Umum Persija Jakarta, kepada wartawan, Kamis 26 Mei 2011. Bentrok tersebut menjadi salah satu penentu rivalitas kedua tim papan atas Liga Super ini.

Kans Persija cukup besar untuk menggantikan posisi Semen Padang yang kini menempel pimpinan klasemen Persipura Jayapura, 48 poin. Selisih poin keduanya tipis, Semen Padang menggoleksi 42 sedangkan persija 40. Dengan sisa dua pertandingan lebih banyak ketimbang rivalnya, Persija berpeluang besar menjadi runner up di akhir kompetisi musim ini.

Benny mengaku mendapat dua opsi, yaitu bermain di GBK tetapi tanpa penonton atau bermain di Manahan Solo dengan penonton. “Kami milih di Solo agar tidak rugi banyak karena The Jak masih mungkin akan datang memberi dukungan. Apalagi itu hari libur, jadi kemungkinan bisa mencapai 10 ribu suporter,” katanya.

Tiga hari setelah menjamu Semen Padang, Persija akan menghadapi Pelita Jaya di tempat yang sama. Meskipun bermain di Solo, Benny optimistis timnya bisa meraih poin penuh pada dua laga tersebut karena Bambang cs sudah sering main di daerah Jawa Tengah itu.

Pelatih Persija, Rahmad Darmawan menyayangkan adanya larangan itu. “Menjelang akhir kompetisi, kami butuh dukungan suporter apalagi kita sedang berusaha mencari poin maksimal. Tapi saya tetap menjaga fokus pemain agar tidak terganggu dengan kondisi itu,” kata Rahmad yang dihubungi secara terpisah.

Suporter The Jakmania mengaku kecewa tidak bisa menyaksikan klub kesayangannya bermain di Jakarta. Namun, mereka tetap yakin Macan Kemayoran akan merebut kemenangan meski bermain usiran. “Ambil positifnya saja. Karena juga sering menang main di sana,” kata Richard Ahmad, Sekretaris The Jakmania.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar