Sabtu, 18 Februari 2012

Manfaatkan Recovery & Intip Kekuatan Lawan


Memainkan bola-bola pendek dan intens menekan pertahanan lawan serta efektif dalam setiap serangan menjadi kunci sukses Persija Jakarta kala mencuri poin dari Persela Lamongan. Ini akan menjadi senjata utama untuk merontokkan dominasi tuan rumah yang dipastikan akan mendapatkan dukungan penuh dari Aremania.
Bagaimana dengan kontra strategi yang dipersiap...kan oleh pelatih Persija Jakarta, Iwan Setiawan. Sadar bahwa Arema memiliki eksekutor bola mati handal dalam diri Marcio Souza, Iwan mewanti-wanti agar anak asuhnya sebisa mungkin menghindari melakukan pelanggaran di area berbahaya disekitar kotak pinalti.?
Kalau Arema memiliki kelebihan dengan bisa memaksimalkan bola-bola mati dari tendangan bebas ini untuk mendulang gol. Sebaliknya dengan Persija Jakarta, Bambang Pamungkas dkk kerapkali kedodoran ketika berhadapan dengan situasi bola mati. Kelemahan ini diakui sendiri oleh pelatih Iwan Setiawan, menurutnya situasi bola mati di area pertahanan tim masih sering membuat gawang Persija bobol. Sehingga untuk mengantisipasi Arema membobol gawang Persija lewat situasi bola mari tersebut, pemain Persija diharapkannya meminimalisir pelanggaran di area berbahaya. “Salah satu upaya meminimalisir itu adalah mengurangi pelanggaran di daerah pertahanan”, ujar Iwan.
Pelatih yang akrab dengan pakaian busana muslim ketika mendampingi anak asuhnya tersebut juga bersyukur memiliki waktu recovery yang cukup. Beda dengan calon lawannya nanti, Arema Indonesia yang baru melakoni partai terakhirnya sehari setelah Persija, kurangnya recovery yang cukup dipercaya oleh Iwan akan membuat Arema kelelahan saat melawan timnya. “Kita masih memiliki masa recovery yang cukup dibandingkan Arema. Seharusnya ini bisa dijadikan modal yang cukup untuk memenangkan pertandingan”, ujar mantan pelatih Persikabo Bogor ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar