Rabu, 11 Januari 2012

KPSI Klaim Masih Punya Cadangan Suara

Ketua Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI), Tony Apriliani, mengaku tak kaget dengan pernyataan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, terkait sejumlah berkas dukungan kongres luar biasa PSSI yang dinilai tidak sah. Menurutnya, KPSI sudah memiliki rencana terhadap untuk mengantisipasi kejadian ini.

“Tidak ada yang perlu diherankan, kami sudah memprediksi bakal seperti ini. Satu yang pasti, kami juga masih memiliki sekitar 70 suara cadangan yang belum kami serahkan, jika memang jumlah itu masih kurang,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (11/1/2012).

Seperti diberitakan sebelumnya, di sela-sela rapat Komite Eksekutif di Hotel Crown, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2012), PSSI membeberkan bahwa berkas dukungan Kongres Luar Biasa yang diajukan 452 anggota mereka tidak semuanya valid. Djohar menyatakan, setelah diverifikasi oleh tim khusus, jumlah surat dukungan KLB kurang dari 2/3 dari anggota PSSI.

Baru tahap pertama dilakukan, ada berkas yang rangkap, ada juga yang keanggotaannya tidak sah. PSSI juga menyatakan bahwa mereka mendapat surat fakta integritas dari beberapa klub Divisi Satu dan Divisi Dua.

Setelah diverifikasi, ternyata jumlah surat yang sah hanya berjumlah 320 surat.Menanggapi hal ini, Tony menantang PSSI untuk membeberkan berkas yang dianggap tidak sah tersebut.

“Jika ada yang tidak sah atau bermasalah sampaikan secara terbuka, sebutkan nama klub atau pengurusnya. Agar klub atau pengurus yang dinyatakan tidak sah dapat menanyakan langsung ke PSSI,” ungkapnya.

sumber: kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar