Kamis, 22 September 2011

Ketua Umum Persija Ferry Paulus Enggan Mediasi


Ketua Umum Persija Jakarta Ferry Paulus menegaskan bahwa pihaknya enggan melakukan mediasi dan rekonsiliasi terkait dualisme kepemilikan terhadap klub berjuluk "Macan Kemayoran" tersebut. Hal ini dikatakan Ferry di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (21/9/2011) sore.

"Saya dalam posisi tidak akan pernah melakukan mediasi lagi," tutur Ferry. Seperti diketahui, terdapat dualisme badan hukum di kubu Persija saat ini. Kubu Ferry dengan nama PT Persija Jaya Jakarta, sementara kubu Bambang Sucipto dengan nama PT Persija Jakarta.

Menurut Ferry, PT Persija Jaya Jakarta paling pantas menjadi induk klub Persija. "Kami punya pemain, lapangan dan semuanya kami punya, masa yang punya semuanya menggungat PT lainnya," tambah mantan anggota Komite Eksekutif PSSI tersebut.

Ferry mengaku yakin, poin verifikasi dari PSSI terhadap PT Persija Jaya Jakarta mencapai angka 90,1. Sementara PT lainnya tertinggal jauh dari angka tersebut. "Kalau poinnya sekitar 70 sih tidak masalah, ini cuma 11," papar Ferry.

Sebelumnya kedua badan hukum sudah pernah berjanji bertemu dengan PSSI sebagai penengah. Namun, perwakilan PT Persija Jakarta ketika itu tidak datang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar