Pemain sayap andalan Persija, Ismed Sofyan, mengatakan dirinya yang sudah 11 tahun memperkuat Persija tak pernah mengenal nama Hadi Basalamah sebagai bagian dari tim Macan Kemayoran itu.
"Saya sudah 11 tahun membela Persija. Yang saya ketahui Persija selama ini dikelola oleh Pemda (DKI). Saya juga heran kok sekarang tiba-tiba muncul nama Hadi Basalamah," ujar Ismed Sofyan di Jakarta, Jumat.
Ismed Sofyan bersama beberapa pemain lain Persija ikut berada di antara sekitar 500-an Jakmania yang menggelar unjuk rasa di depan kantor PSSI Senayan Jakarta.
Ismed yang juga mantan pemain nasional semula mengelak memberikan komentar seputar kekisruhan yang terjadi dalam kaitan keanggotaan klub yang ditetapkan oleh PSSI untuk kompetisi Liga Super musim 2011-2012.
Namun ketika didesak, apakah ia mengenal nama Hadi Basalamah, barulah Ismed membuka suara bahwa ia tak pernah mengenal nama itu.
Ismed menuturkan, selama 11 tahun di Persija ia cukup mengenal siapa saja yang pernah menjadi pengurus Persija dan klub-klub anggota Persija yang terlibat di dalamnya.
Hal itu, karena ia pernah selama beberapa tahun ikut merasakan tinggal di Mess Persija yang berada di samping lapangan tempat latihan Persija ketika masih bermarkas di kawasan Menteng Jakarta Pusat sebelum lapangan tersebut diubah menjadi area penghijauan oleh Pemda DKI.
Ismed pun merasa ikut terpanggil untuk ikut berdemo karena ia merasa resah dengan masa depannya karena telah menandatangani kontrak dengan Persija yang berada di bawah kepengurusan Ferry Paulus.
Ismed juga mengetahui bahwa Ferry Paulus memang telah terpilih melalui rapat anggota Persija yang kemudian mendaftarkan Persija ke PSSI atas nama PT Persija Jaya Jakarta.
"Selama saya bersama Persija, saya telah mengalami banyak hal. Tapi kali ini benar-benar merupakan persoalan besar bagi Persija. Saya juga ikut heran, kenapa ada Persija yang diakui oleh pihak lain?" kata Ismed lagi.
Ismed berharap, setelah para pengurus melakukan upaya pembelaan mereka ke PSSI, keputusan PSSI yang menerima Persija dari pihak lain dapat ditinjau kembali oleh PSSI.
Secara terpisah, salah seorang kuasa hukum Persija Victor Sitanggang mengaku tak tahu menahu dengan sinyalemen Hadi Basalamah yang mengklaim didukung oleh sekitar 11 klub anggota Persija.
"Itu anggota yang mana? Yang saya ketahui dalam Musyawarah Anggota saat pemilihan ketua Persija baru, Ferry Paulus mengumpulkan 14 suara, enam memilih Toni Tobias dan Benny Erwin satu suara. Ini hasil rapat anggota Persija yang sah. Tentang keabsahan Ferry Paulus mau bukti apa lagi? Kita harus hormati keputusan kongres seperti ini, sama dengan bagaimana kita harus menghormati hasil Kongres PSSI yang telah memilih Djohar Arifin meskipun banyak orang yang tak suka kepada Pak Djohar," kata Victor Sitanggang.
sumber: bola.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar