Jumat, 21 Oktober 2011

The Jak Berharap Penyelesaian Secara Kekeluargaan


Sanksi kurungan penjara yang membayangi Ketua Umum The Jakmania, Larico Ranggamone, diharapkan para anggotanya tidak benar- benar terjadi. Hal itu merupakan buntut dari tuduhan pengeroyokan The Jakmania- sebutan suporter Persija Jakarta- kepada pengelola PT Persija Jaya, Hadi Basalamah, di depan kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (23/8) lalu.

The Jak berpandangan, hal tersebut setidaknya lebih arif jika dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak semakin panjang. "Karena itu, kami mengharapkan kebijaksanaan dari yang bersangkutan (Hadi Basalamah)," terang Sekretaris Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto, kepada Bola.net, Kamis (13/10).

Terlebih, Richard mengungkapkan, pada 25 Agustus, Larico Ranggamone sudah meminta maaf kepada Hadi Basalamah. Sehingga, dengan adanya pemeriksaan terhadap Larico di Polda Metro Jaya, Selasa (11/10), kemarin, dirinya mengaku terkejut. "Saya pikir, ketika Ketum Larico yang sudah meminta maaf, persoalan sudah berakhir. Saya sungguh tak habis pikir bisa seperti ini," sambungnya.

Richard berharap, Hadi Basalamah dapat membuka hati sebesar-besarnya untuk memberikan maaf dan menganggap persoalan ini sudah selesai. "Pada dasarnya, suporter itu hanya ingin melihat klub kesayangannya dapat segera bertanding dan tidak terkatung-katung soal dualisme pengelola. Sehingga, dengan alasan itu, Hadi Basalamah dapat legowo," tutupnya.

sumber: bola.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar